11 Wisatawan di Batu Gong Ternyata Mahasiswa UHO, Begini Kronologinya

waktu baca 2 menit
Tim Basarnas hendak Melakukan Pencarian Kepada Korban yang Hilang

KONAWE – Sebanyak 11 orang wisatawan di Pantai Wisata Batu Gong di Kabupaten Konawe dihantam ombak, hingga kesebelas wisatawan terseret arus dan di bawah ke tengah laut, pada Minggu (11/7/2021), sekira Pukul 17.05 Wita.

Namun, dari ke delapan orang lainnya berhasil diselamatkan nahas, satu orang dinyatakan tewas dan dua orang lainnya dikabarkan hilang.

Informasi yang berhasil di himpun sultranews.co.id kesebelas wisatawan yang mengalami kecelakaan laut ialah mahasiswa FKIP Universitas Haluoleo (UHO).

“Mereka melakukan kegiatan Bina Akrab di pintu 2 Batu Gong, sehingga mereka turun ke laut untuk berenang dengan kondisi laut berombak sehingga mereka hanyut terbawa ombak,” jelas Andri salah satu rekan kesebelas wisatawan itu.

Lanjut Andri, warga yang berada disekitar langsung melakukan pertolongan.

“Akan tetapi yang menolong ini juga hanyut terseret ombak dan belum ditemukan,” jelasnya.

Lebih lanjut Andri beberapa wisatawan yang selamat di larikan ke RS Korem Kendari.

“Hanya satu yang dinyatakan meninggal dunia di RS Korem,” jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, Kepala Basarnas Kendari Aris Sofingi melalui Humas Wahyudi mengatakan sekira pukul 16.45 saksi Rasman melaporkan bahwa beberapa pengunjung terseret ombak.

Sehingga petugas mengetahui kejadian itu langsung bergegas ke lokasi untuk melakukan pertolongan.

“Iya betul Mereka dihantam gelombang dan terseret arus ,” ungkapnya.

Lanjut Wahyudi, saat ini pihaknya sedang melakukan penyisiran terhadap kedua orang yang hilang.

“Iya betul 8 orang selamat, 1 meninggal dan 2 orang kami masih dalam pencarian,” jelasnya.

Laporan : Muhammad Alpriyasin