Aktivitas Masyarakat Tiga Desa di Koltim Terancam Lumpuh, Pasca Ambruknya Jembatan
KOLAKA TIMUR – Aktivitas masyarakat tiga desa di Kecamatan Ueesi, Kabupaten Kolaka Timur (Koltim), Sulawesi Tenggara (Sultra), Lumpuh total pasca ambruknya jembatan tersebut, Rabu (18/1/2023) sore tadi.
Informasi yang dihimpun Sultranews, jembatan yang berlokasi di Desa Alaha, Kecamatan Ueesi, Koltim, kondisinya memang sudah rusak parah sejak beberapa waktu lalu,
Sebelum ambruknya jembatan itu, Dinas PU bersama BPBD Koltim telah meninjau kondisi jembatan tersebut, sebelum akhirnya ambruk.
Menurut salah satu warga Desa Alaha, dalam video yang diterima media ini, menggambarkan bahwa kondisi jembatan yang sangat memperihatinkan, dan butuh penanganan segera mungkin.
“Minta tolong sampaikan kepada pihak Pemda Kolaka Timur kondisi jembatan yang sudah ambruk ini,” ujarnya dalam video.
Dalam videonya ia berharap agar pihak Pemda Koltim segera melakukan perbaikan, pasalnya jembatan ini merupakan jembatan utama yang menghubungkan 3 desa di Kecamatan Ueesi.
“Saya berharap agar jembatan ini cepat di kerjakan karna ini salah satu penghubung di Desa Likuwalanapo, Desa Tongauna dan Desa puurau. Tanpa jembatan ini, maka aktivitas kami akan lumpuh. Tolong sampaikan ke Bapak Bupati,” pintanya.
Sementara itu, Kepala Dinas (Kadis) Pekerjaan Umum (PU) dan Perhubungan Arisman yang dikonfirmasi melalui telepon, mengatakan jika pihaknya telah mengetahui terkait amruknya jembatan tersebut.
“Iya saya sudah mengetahui hal itu, sekarang masih dalam proses peninjauan kembali,” jawabnya.
Ia menyebutkan untuk pengerjaan perbaikan jembatan tersebut masih dalam proses perhitungan dan perancangan gambar jembatan.
“Setelah itu akan dialihkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk selanjutnya dikerjakan secara fisik,” tambahnya.
Ia juga menjelaskan dalam waktu dekat ini pihaknya dengan BPBD akan mengusahakan untuk memperbaiki jembatan itu.
Reporter: Arlan