Breaking News! Warga Abeli Digegerkan Penemuan Mayat Tanpa Identitas di Teluk Kendari

Perbesar

KENDARI – Sosok mayat tanpa identitas, ditemukan pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Abeli, dalam keadaan terapung di Teluk Kota Kendari tanpa identitas.

Mayat tersebut diketahui berjenis kelamin laki-laki, ditemukan di sekitar Dermaga SPBN PT Djamalia Ningsih Kelurahan Lapulu, Kecamatan Abeli, Kota Kendari, Sulawesi tenggara (Sultra), Selasa (17/5/2022) sekira pukul 06.10 Wita.

Kapolsek Abeli AKP Muh Ady Kesuma, S.H menerangkan, awalnya sekitar pukul 06.10 Wita saksi atas nama Wawan (31) warga Kelurahan Lapulu Kecamatan Abeli, hendak buang air kecil di atas anjungan Kapal dan saksi melihat sesosok mayat terapung sedang tersangkut di tali jangkar Kapal milik H. Alimuddin dengan posisi terlentang menghadap keatas.

Selanjutnya saksi menghubungi H. Alimuddin (pemilik kapal), kemudian menghubungi piket SPKT Polsek Abeli. Sekitar pukul 06.30 Wita piket SPKT Polsek Abeli, Aipda Jisman Jinas mendatangi TKP, kemudian menghubungi Siaga Polresta Kendari dan Siaga Polsek Kawasan Pelabuhan Kendari.

Sekitar pukul 07.10 Wita personil Dit Polairud Sultra tiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP) menggunakan 1 unit perahu karet kemudian menarik mayat tersebut ke tepi yang dangkal di Dermaga SPBN PT Djamalia Ningsih Lapulu selanjutnya menunggu evakuasi dari RS Bhayangkara Kendari.

“Saat ditemukan mayat tersebut dalam posisi terlentang dan terapung diatas air laut mengenakan baju kaos lengan panjang warna abu-abu, celana pendek motif loreng warna coklat dan merah serta pada bagian wajah sudah membengkak (mengalami pembusukan),” ujar Kapolsek Abeli, melalui laporan polisi, yang diterima Sultranews.

Sekitar pukul 07.35 Wita, Kapolsek Abeli AKP. Muhammad Ady Kesuma, SH, Unit Identifikasi Satreskrim Polresta Kendari dan Unit Reskrim Polsek Kawasan Pelabuhan Kendari tiba di TKP dan langsung melakukan oleh TKP. Selanjutnya sekitar pukul 08.40 wita, jenazah korban dibawa ke RS. Bhayangkara Polda Sultra menggunakan 1 (satu) unit mobil Ambulance milik RS Bhayangkara Polda Sultra untuk dilakukan identifikasi.

“Menurut keterangan La Ode Marna (43) warga Kelurahan Gunung Jati Kecamatan Kendari menerangkan bahwa dari ciri-ciri fisik jenazah tersebut dikenali atas nama Atmon (34) Muna, warga Kelurahan Gunung Jati. Namun untuk memastikan jika mayat tersebut adalah korban Lel. Atmon, maka Lel. La Ode Marna akan menghubungi pihak keluarga untuk mengecek jenazah korban di RS. Bhayangkara Polda Sultra,” kata Kapolsek.

Adapun langkah-langkah Kepolisian yang telah dilakukan menghubungi Siaga SPKT Polresta Kendari, menghubungi DVI RS Bhayangkara Sultra, Mengamankan dan melakukan olah TKP di lokasi kejadian, dan melakukan pulbaket terhadap saksi – saksi yang berada di TKP.

SN