Cerita Gadis Mau Bunuh Diri Gara-gara Cinta di Jembatan Teluk Kendari

waktu baca 3 menit
Polisi saat gagalkan percobaan bunuh diri seorang gadis di Jembatan Teluk Kendari, pada Jumat 11/12/2020), Foto. sultranews.co.id

Kendari – Aksi percobaan bunuh diri seorang gadis berinisial AS (25) tahun di Jembatan Teluk Kendari, Sulawesi Tenggara, membuat heboh warga, Jumat (11/12/2020).

Aksi nekat gadis itu sempat menjadi tontonan warga yang yang melintas di jembatan Teluk Kendari itu. Namun kejadian itu beruntung saja cepat diketahui oleh aparat Kepolisian setelah menerima informasi dari warga.

Awalnya suasana di Jembatan Teluk Kendari nampak biasa saja dan banyak kendaraan yang melintas. Namun siapa sangka, seorang gadis yang berdiri di tepi jembatan itu ternyata punya rencana yang tidak terduga.

Para pengendara yang melintas pun awalnya tidak menaruh curiga, karena di jembatan Teluk Kendari itu memang sudah terbiasa menjadi tempat untuk nongkrong maupun berfoto selfie.

Namun ada seorang warga yang rupanya sudah lama memperhatikan gerak-gerik si gadis tersebut. Lantas benar saja, ternyata si gadis itu akan bunuh diri karena sudah melewati pagar batas jembatan sambil berdiri menghadap ke bawah laut.

Khawatir hal itu terjadi, warga langsung menghubungi Polsek Kandai memberi tahu ada seorang gadis yang akan bunuh diri di Jembatan Teluk Kendari. Sambil menunggu Polisi datang, warga yang telah berkumpul di jembatan itu juga tengah berusaha membujuk gadis itu agar mengurungkan niatnya bunuh diri.

Tidak berselang lama, beberapa anggota personel dari Polsek Kandai akhirnya tiba di lokasi dan langsung menemui gadis itu. Berbagai cara telah dilakukan, gadis beruisa 25 tahun itu masih bersikeras dan enggan mengurungkan niatnya mau melompat dari jembatan Teluk Kendari.

“Tadi anggota kami sempat kesulitan membujuk korban dan bersikeras mau lompat,” ujar Kapolsek Kandai, Kompol Redi Hartono kepada sultranews.co.id Jumat (11/12/2020).

Proses negosiasi masih terus berlangsung alot, sesekali seorang personel Polisi itu membujuk korban dengan memberikan pemahaman dan dukungan moral agar tidak melakukan aksi nekatnya itu.

Baca Juga :  Yudhianto Mahardika, Kandidat Calon Walkot Kendari Pertama Ambil Formulir di Partai Perindo

Setelah melalui proses yang panjang, Polisi itupun berhasil membujuk gadis itu dan langsung diamankan menjauh dari tepi jembatan.

“Usai dari situ, korban langsung kita bawa ke Puskesmas terdekat agar mendapat perawatan,” kata Hartono.

Dari hasil interogasi Kepolisian terhadap gadis itu, keterangannya cukup mengejutkan. Ternyata si gadis itu depresi akibat patah hati ditinggal kekasihnya hingga muncul niat ingin mengakhiri hidupnya.

“Korban katanya patah hati karena ditinggal kekasihnya, jadi itu alasannya dia mau lompat dari jembatan Teluk Kendari,” ucap Hartono.

Setelah dipastikan aman dan sempat mendapat perawatan di Puskesmas, gadis itu lalu diantar pulang oleh Polisi ke rumahnya di Kelurahan Sodoha, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari.

“Sudah kita antar pulang ke rumahnya. Kita sempat berikan wejangan dan pesan kepada korbanĀ  agar tidak mengulangi perbuatannya itu. Kita juga berikan dukungan moral agar tetap kuat iman dan rajin ibadah agar pikirannya tenang,” tutup Hartono.

Laporan. Wayan Sukanta