Kembangkan Sektor Pertanian dan Peternakan, DPTP Kolaka Timur Siapkan Rp 14 Miliar

waktu baca 2 menit
Oplus_131072

KOLAKA TIMUR, Sultranews.co.id – Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Kabupaten Kolaka Timur menyiapkan anggaran lebih dari Rp14,764 miliar untuk pengembangan sektor pertanian dan peternakan pada 2025.

Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan, Ridwan, menyatakan bahwa anggaran ini difokuskan pada empat sektor utama: tanaman pangan, sarana pertanian, penyuluhan, dan peternakan.

“Kami ingin memastikan petani dan peternak mendapat dukungan optimal agar dapat meningkatkan hasil produksi mereka,” ujarnya.

Dalam bidang tanaman pangan, dana akan digunakan untuk meningkatkan produksi padi, jagung, dan komoditas lainnya melalui bantuan bibit unggul, pupuk, serta program pemberdayaan petani.

Sarana pertanian juga menjadi perhatian utama dengan alokasi anggaran untuk penyediaan alat dan mesin pertanian guna mendukung efisiensi kerja petani.

Sementara itu, program penyuluhan akan diperkuat dengan peningkatan kapasitas penyuluh pertanian lapangan (PPL), serta penyelenggaraan berbagai pelatihan bagi petani dan peternak agar mereka lebih siap menghadapi tantangan modernisasi sektor pertanian.

Di bidang peternakan, dana akan digunakan untuk pengembangan ternak unggulan, penyediaan pakan berkualitas, serta peningkatan layanan kesehatan hewan.

Sejalan dengan visi dan misi Bupati Abd Azis, sektor pertanian diharapkan menjadi keunggulan Kabupaten Kolaka Timur. Ridwan menegaskan bahwa pemerintah daerah akan melakukan pengawasan dan evaluasi ketat guna memastikan efektivitas penggunaan anggaran.

“Dukungan dari semua pihak sangat diperlukan agar program ini bisa berjalan dengan baik dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” tutupnya.

Berikut empat sektor utama pengembangan sektor pertanian dan peternakan pada tahun 2025.

1. Anggaran 2025 – Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Kolaka Timur menyiapkan lebih dari Rp14,7 miliar untuk sektor pertanian dan peternakan.
2. Empat Sektor Prioritas – Anggaran difokuskan pada tanaman pangan, sarana pertanian, penyuluhan, dan peternakan.
3. Dukungan bagi Petani & Peternak – Dana akan digunakan untuk bibit unggul, pupuk, alat dan mesin pertanian, serta program pemberdayaan petani.
4. Peningkatan Penyuluhan – Penyuluh pertanian lapangan (PPL) akan ditingkatkan dengan berbagai pelatihan.
5. Pengembangan Peternakan – Fokus pada ternak unggulan, penyediaan pakan berkualitas, dan layanan kesehatan hewan.
6. Sejalan dengan Visi Bupati – Program ini mendukung visi Bupati Abd Azis untuk menjadikan sektor pertanian sebagai keunggulan daerah.
7. Pengawasan Ketat – Pemerintah daerah akan mengawasi dan mengevaluasi penggunaan anggaran agar efektif dan tepat sasaran.
8. Harapan Pemerintah – Program ini diharapkan meningkatkan kesejahteraan petani dan peternak serta memperkuat perekonomian daerah.

Baca Juga :  Tolak Upah Murah, Ratusan Karyawan PT VDNI dan OSS Unjuk Rasa

Laporan: Redaksi