Kolektif, Santun, Agamis, Bermilenial SBM Di Mata 4 Pimpinan Parpol

waktu baca 2 menit
Foto. 4 Pimpinan Partai Politik di Provinsi Sultra

KOLTIM – Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati di Periode 2021-2026 yang berakromin SBM itu, mengandung makna di mata para 4 Pimpinan Partai Politik yakni Gerindra, PDIP, Demokrat dan PAN ialah seorang yang Kolektif, Santun, Agamis dan Bermilenial.

Pertama ialah di mata Ketua DPD Gerindra Sultra Andi Ady Aksar, menilai SBM ialah gerakan yang memakai masyarakat di sebuah distrik, kawasan atau komunitas tertentu sebagai dasar untuk gerakan politik atau ekonomi. Dengan makna akar rumput ia memakai tindakan kolektif dari tingkat lokal ke perubahan dampak pada tingkat lokal, regional, nasional atau internasional.

“Pilihan kami SBM karena kami melihat dukungan dari masyarakat Akar Rumput sangat luar biasa,” ungkapnya dalam deklarasi SBM 27 agustus lalu.

Kemudian, Ketua DPD PDIP Sultra Lukman Abunawas yang juga Wakil Gubernur Sultra ditempat yang sama, menilai sosok SBM ialah  seseorang yang Santun kepada seseorang terutama kepada orang yang lebih tua.

“Kriteria Pemimpin yang tidak sombong Santun dan beretika dan SBM ialah aset masyarakat Koltim yang sangat layak diperjuangkan, ” ujar mantan Bupati Konawe 2 periode ini.

Selanjutnya, juga Ketua DPD Demokrat  Endang SA, yang juga Wakil Ketua DPRD Sultra, tak luput juga menilai sosok SBM itu, ialah seorang yang agamis yang taat menjalankan agama yang dipeluknya dengan penuh keimanan.

“SBM calon yang dirindukan, cerdas dan agamis serta dapat diterima dari semua kalangan masyarakat Koltim, ” paparnya.

Ucapan juga di keluarkan oleh Ketua DPW PAN Sultra, Abdul Rahman Saleh yang menjabat sebagai Ketua DPRD Sultra, menilai sosok SBM ialah orang yang memerhatikan generasi Milenial.

“SBM figur muda pengalaman dalam Birokrasi dan faham kepentingan rakyat terlebih kaum Milenial,” tegasnya.

Jadi, makna dalam 4 Pimpinan Parpol ini ialah dalam memimpin Koltim tidak di ragukan lagi dan SBM pasti akan membawa perubahan secara Kolektif, Santun, Agamis, dan Bermilenial di Bumi Latamoro ini.

Laporan. Muhammad alpriyasin