Lagi, Kadin Konawe Kunker dan Salurkan Paket Sembako di Dua Desa Kecamatan Lambuya

waktu baca 2 menit
Wakil Ketua Umum (WKU) Bidang Investasi Kadi Konawe, Jemi Saiful Imran, saat menyerahkan paket sembako ke pelaku usaha di Desa Watarema. Foto: Jaspin/Sultranews.

KONAWE – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Konawe lagi-lagi melakukan kunjungan kerja (Kunker) dan sekaligus bersilaturahim kepada pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang dirangkaikan dengan penyerahan paket bingkisan berupa sembilan bahan pokok (sembako) di Desa Watarema dan Asaki, Kecamatan Lambuya Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu (27/4/2022) sore tadi.

Penyerahan paket bantuan sembako kepada pelaku usaha Mikro dilakukan oleh Wakil Ketua Umum (WKU) Bidang Investasi Kadin Konawe Jemi Saiful Imran, sebagai bentuk apresiasi Kadin Konawe dalam upaya meningkatkan usaha UMKM yang berkembang di desa Watarema dan Asaki.

“Multi Potensi yang dimiliki Desa Watarema dan Asaki sudah dilirik dan diminati sejumlah investor. Bahkan potensi sektor pertaniannya dengan komuditas jenis padi dan beras kualitas super dan premium banyak dibeli, bahkan dikirim ke provinsi lainnya,” ujar Jemi.

Rombongan Kadin Konawe, saat penyerahan bantuan berupa sembako ke pelaku usaha di Desa Asaki.

Begitu juga potensi desa kata Jemi sapaan akrabnya, khususnha di sektor galian tambang pasir, Desa Watarema yang dilintasi oleh Sungai Kali Konaweha itu, telah menyerap sejumlah investasi untuk pengolahan produksi pasir di desa tersebut.

“Kehadiran Kadin Konawe disini memberikan spirit bagi pelaku usaha, baik usaha mikro, kecil maupun menengah yang telah berinvestasi di Watarema,” kata Jemi.

Selain itu, Jemi memaparkan jika pertumbuhan akan usaha mikro, juga semakin menggembirakan terutama kelompok masyarakat pelaku UMKM pada komuditas kelapa sawit dengan cakupan hamparan cukup luas di Desa Watarema yang menjadi salah satu potensi usaha yang menjanjikan.

“Dengan hadirnya sejumlah investasi di Watarema akan semakin menumbuhkan usaha-usaha mikro kecil lainnya. Dan otomatis akan menambah income pendapatan keluarga dan pendapatan desa,” tutupnya.

Laporan: Jaspin