Merasa Tidak Dilibatkan, Kadis Peternakan Konawe Kecewa Pada Kades

waktu baca 2 menit
Ilusstrasi

KONAWE – Kepala Dinas (Kadis) Peternakan dan Kesehatan Kabupaten Konawe sangat menyayangkan keputusan beberapa Kepala Desa (Kades) yang tidak melibatkan serta berkoordinasi dengan pihaknya terkait Program ketahanan pangan dan hewani.

Program ketahanan pangan dan hewani yang dicanangkan oleh pemerintah pusat melalui Dana Desa (DD) tahun anggaran 2022 dilaksanakan di beberapa kecamatan di Kabupaten Konawe dengan menyalurkan bantuan ternak berupa kambing kepada masyarakat yang belum mendapatkan bantuan baik Bantuan Langsung Tunai (BLT) maupun Program Keluarga Harapan (PKH).

Kadis Peternakan dan Kesehatan Hewan, Jumrin saat ditemui di ruangannya, Selasa (10/5/2022) mengatakan sangat menyayangkan tindakan tersebut karena pihaknya lebih mengetahui ukuran serta kesehatan hewan yang layak untuk disalurkan kepada masyarakat.

“Kita harus tau sumber ternak yang mereka masukan dari mana, jangan sampai mereka masukan ternak yang berpenyakit,” tegas Jumrin.

Lanjutnya, seharusnya mereka menyurat resmi ke dinas kemudian di disposisi dan diberikan pengawalan terhadap program tersebut, namun sampai saat ini belum ada surat masuk bahkan sampai pengadaan pisik dilakukan.

“Biasanya kalau pelatihan mereka menyurat namun sampai pengadaan fisik dilaksanakan sama sekali belum masuk,” ucapnya.

Kadis peternakan juga menjelaskan, semua jenis obat serta penyuntikan ternak sebelum disalurkan itu perlu dilakukan oleh ahlinya, dan semua telah di siapkan oleh Dinas Peternakan.

“Untuk kesehatan hewan memang bisa ke dokter tapi seharusnya mereka melapor ke saya dulu sehingga saya arahkan tim kesehatan hewan dari sini,” tutupnya.

Laporan; Jaspin