Mulai 1 April, Akses Masuk Kota Kendari Bakal Diawasi Ketat TNI-Polri

waktu baca 1 menit
Walikota Kendari, Sulakranin Kadir bersama Kodim 1417 dan Polres Kendari saat menggelar konferensi Pers, Senin (30/3/2020) Foto. Adryan Lusa/Sultra News)

Kendari – Pemerintah Kota Kendari akan memperketat pengawasan sejumlah akses pintu masuk wilayah Kota yang tersebar pada 11 titik dan diberlakukan sejak 1 April 2020.

Walikota Kendari, Sulkarnain Kadir, mengatakan pengawasan itu dilakukan untuk memastikan seluruh warga yang keluar daerah maupun masuk ke dalam wilayah kota aman dan tidak terpapar oleh virus Corona (Covid-19).

“11 titik itu diantaranya “Puwatu, Baruga, Konda,Tondogeu,Purirano dan Labiabia selain itu Pelabuhan New Port Kendari, Pelabuhan Wanci, Pelabuhan Nusantara, Pelabuhan Wawonii dan Pelabuhan Bungkutoko,” ujar Sulkarnain, Senin (30/3/2020).

Dalam pengawasan disejumlah titik perbatasan itu juga akan diperbantukan oleh aparat Polres Kendari dan TNI dari Kodim 1417 Kendari.

“Kami pastikan dalam pengawasan ini personel telah kami siapkan untuk mebantu pemerintah Kota Kendari dalam mencegah penyebaran Covid-19,” kata Dandim 1417 Kendari Kolonel Inf Alamsyah.

Hal senada juga diucapkanm Kapolres Kendari, AKBP Didik Erfianto, mengaku siap membantu pemerintah dengan menurunkan personelnya pada pengawasan tersebut.

“Kita sudah bagi tim dengan jumlah personel yang akan kami tugaskan untuk terlibat dalam kegiatan pengawasan tersebut. ami dari pihak polri selalu mengimbau kepada masyarakat agar tetap dirumah aja sesuai tagar dari Walikota. Kalau tidak ada kepentingan jangan keluar wilayah,”ucapnya (B)

Laporan. Adryan Lusa

Editor. Yayan