PDP Covid-19 Asal Mandonga Meninggal Dunia, Dokter Ungkap Penyebabnya

waktu baca 1 menit

Kendari – Seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP), Covid-19 berjenis kelamin perempuan 52 tahun asal Kecamatan Mandonga, Kota Kendari, meninggal dunia, pada Rabu (28/4/2020) dini hari.

Juru bicara Satgas Covid-19 Kota Kendari, sr Alghazali, mengatakan pasien tersebut meninggal juga disertai penyakit lain yaitu diabetes melitus (kencing manis).

“Sebelumnya pasien tersebut masuk ke rumah sakit pada 24 April 2020, pada saat itu belum masuk kategori PDP. Namun setelah dirapid test ternyata hasilnya reaktif ditambah juga dengan kondisinya terjadi perubahan yaitu mengalami batuk dan sesak nafas,” ujar dr Alghazali dalam keterangan persnya, Rabu (29/4/2020).

Alghazali menambahkan pemeriksaan swab telah diambil untuk mengetahui hasilnya yang akurat.

“Hasilnya masih ditunggu untuk mengetahui apakah pasien tersebut positif atau tidak,” jelasnya.

Terkait penyebab kematian pasien tersebut, Alghazali mengungkapkan sebahian besar didominasi oleh adanya penyakit penyerta yang memperburuk kondisinya.

“Sudah ada beberapa kasus meninggal, rata-rata karena penyakit penyertanya. Olehnya itu, kami mengimbau agar yang mengidap penyakit kronis agar lebih berhati-hati dan selalu menjaga kesehatan,” pungkasnya. (SN)