Pemkab Koltim Fokus Kembangkan Sektor Wisata Kuliner
sultranews.net – Pemerintah Kabupaten (Pemkab), Kolaka Timur (Koltim), Sulawesi Tenggara (Sultra), menggelar kegiatan bimbingan teknis (Bimtek) dan pelatihan pengembangan wisata kuliner, Senin (29/7/2019).
Sekdis Parawisata dan kebudayaan Pemkab Koltim, Faisal, megatakan kegiatan Bimtek tersebut diikuti oleh beberapa pelaku wisata kuliner. Acara ini akan berlangsung selama tiga hari, terhitung sejak 29 sampai dengan 31 Juli 2019.
“Kegiatan Bimtek dan pelatihan pengembangan wisata kuliner ini diikuti oleh kalangan PKK Kecamatan, Desa, pemilik restoran dan rumah makan, pemilik hotel, dan pemilik penginapan. Dihari pertama, materi diawali dengan topik pengembangan objek wisata, hari kedua , Wisata kuliner dan terakhir, tehnik pengelolahan dan penyajian kuliner,” ujar Faisal.
Faisal berharap melalui Bimtek ini, dapat menjadi sebuah inovasi untuk mendongkrak perekonomian Koltim. Pola yang diterapkan dengan menggerakan para pelaku wisata dan kuliner, agar menjadi daya tarik pengunjung dari luar.
“Karena mungkin banyak pelaku wisata yang belum paham bahwa wisata kuliner ternyata bisa jadi wisata, karena menurut mereka cuman warung makan biasa padahal kalau dikelolah dengan bagus bisa menjadi wisata yang menarik”ujar Sekdis Parawisata dan kebudayaan, Faisal S.Pd, M.Si. Senin (29/7/2019).
Pada sektor Kuliner, Faisal mengharapkan melalui Bimtek ini masyarakat mampu membuat menu olahan makanan yang memiliki ciri khas dan bernilai, agar dapat menjadi daya tarik tersendiri. Selain itu, untuk mendukung peningkatan program wisata kuliner, pihaknya berupaya mendorong masyarakat untuk pembuatan homestay.
“Selain melatih masyarakat tentang kuliner, kita mencoba mendorong mereka untuk bagaimana bisa mengelola tempat penginapan berupa Homestay. Caranya hanya dengan membuat rumah layak huni dan mereka bisa menjadikan rumahnya sebagai homestay atau rumah penginapan,” ucap Faisal.
Pada kegiatan Bimtek tersebut, para pemilik usaha rumah makan diajak untuk membuat sebuah kompleks yang khusus untuk wisata kuliner.
“Pelatihan wisata kuliner ini diterapkan untuk masyarakat kolaka timur yang mempunyai rumah-rumah makan mereka bisa bersatu dan membuat kompleks wisata kuliner”. Ujar Sekdis Parawisata dan kebudayaan,” tutupnya.
Liputan. Vee
