Perawat Sultra Jadi Nakes Pertama yang Nyatakan Diri Siap Divaksin Covid-19

waktu baca 2 menit
Ketua DPW PPNI Sultra, Herianto (Dok. sultranews.co.id)

Kendari – Organisasi Profesi PPNI (Persatuan Perawat Nasional Indonesia) Sulawesi Tenggara, menjadi yang tenaga kesehatan (Nakes) pertama yang menyatakan diri untuk siap menjadi sasaran pemberian vaksin Covid-19.

Hal itu diungkapkan oleh Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PPNI Sultra, Herianto. Ia menyebut, hal itu dianggap sebagai bentuk dukungan dan perhatian terhadap Perawat yang menjadi garda terdepan sebagai Nakes dianggap rentan terhadap terpapar Covid-19.

“Kita menyambut baik terkait pemberian vaksin Covid-19, karena hal itu merupakan bentuk dukungan  pemerintah terhadap Perawat sebagai Nakes yang rentan terpapar Covid-19,” ujar Herianto kepada sultranews.co.id Rabu (6/1/2021).

Herianto menjelaskan, pemberian vaksin itu belum dilaksanakan karena masih menunggu intruksi dari pemerintah pusat. Selain itu, pemberian vaksin Covid-19 tidak suntikan secara bebas karena masih perlu melewati beberapa tahapan sesuai petunjuk teknis (Juknis).

“Saat ini Pemerintah hanya mendistribusikan saja vaksin itu ke seluruh Provinsi di Indonesia, tidak langsung diberikan begitu saja. Karena, prosesnya masih menunggu informasi dari BPOM RI,” jelasnya.

DPP PPNI pusat, lanjut Herianto, saat ini masih mengeluarkan surat edaran ke seluruh pengurus PPNI di seluruh Provinsi untuk mendukung Pemerintah dalam pelaksanaan vaksinasi tersebut.

“Sebagai langkah PPNI mendukung program vaksinasi oleh Pemerintah, saat ini masih dilakukan penguatan dan sosialisasi terhadap seluruh perawat yang ada di Indonesia,” pungkasnya.

Laporan. Wayan Sukanta