Sudah Langka, Gas Elpiji 3 Kg Meroket Hingga Rp45 ribu Ditangan Pengecer

waktu baca 1 menit
Gas Elpiji 3 Kg (Foto. Detikcom)

sultranews.net – Meroketnya harga gas elpiji 3 Kilogram (Kg), di beberapa daerah di Sulawesi Tenggara (Sultra), kian menuai protes dari masyarakat.

Hal ini terjadi di sejumlah kios yang menjual gas 3 Kg tersebut dengan melewati batas harga yang ditentukan oleh PT Pertamina.

Salah seorang warga di Kota Kendari yang enggan disebutkan namanya itu mengaku, selain harganya mahal kini gas bersubsidi tersebut sudah mulai sulit diperoleh.

“Harganya bervariasi ada yang jual harga Rp40 ribu sampai Rp45 ribu di kios-kios. Sudah mahal, susah lagi didapat dipangkalan selalunya habis,” katanya.

Terkait persoalan tersebut, pihak PT Pertamina diminta mengambil langkah tegas. Diduga mahalnya harga gas bersubsidi itu tidak lepas adanya campur tangan mafia.

“Pihak Pertamina harus segera menyikapi hal ini, jangan diam-diam saja. Kasian rakyat miskin untuk mendapatkan gas bersubsidi itu harus berpikir keras mendapatkannya,” tegasnya.

Liputan. Wayan Sukanta