Teror Kera, Belasan Ternak Warga di Mubar Diisap Darahnya Lalu Mati

waktu baca 2 menit
Salah satu anak kambing milik warga yang mati mengenaskan diserang kera, Selasa (11/8/2020) Foto. Denyi Risman

Kendari – Warga di di Desa Mekar Jaya, Kecamatan Tiworo Tengah, Kabupaten Muna Barat (Mubar), Sulawesi Tenggara (Sultra), dihebohkan dengan kemunculan seekor kera yang diduga jadi-jadian.

Pasalnya, kera tersebut kerap muncul di pemukiman warga dan menyerang belasan anak kambing hingga mati. Hal itu sontak menimbulkan keresahan warga di Desa tersebut dan langsung melakukan perburuan.

Informasi terkait kera yang diduga jadi-jadian itu belum dapat dipastikan kebenarannya. Namun, warga setempat menyebut kera tersebut kerap meneror ternak warga sejak beberapa hari terakhir.

“Kemunculannya sejak dua minggu yang lalu. Biasanya muncul sekitar jam 10 pagi dan jam 5 sore,” ujar seorang warga setempat, Nurmayulianti, Selasa (11/8/2020).

Ia menyebut kera tersebut kemunculan selalu tiba-tiba masuk ke pemukiman dan menyerang ternak warga. Setiap kali muncul dan hendak dikejar oleh warga, kera yang diketahui tidak berekor itu kerap hilang secara misterius.

“Kalo dikejar juga tiba-tiba menghilang. Tidak ditahu larinya kemana,” tuturnya.

Menurut Nurmayulianti, sebagian besar anak kambing milik warga yang diserang oleh kera itu dengan cara sadis dan bahkan tidak sedikit yang mati.

“Kambingnya digigit bagian perut, sampai keluar ususnya. Sepertinya darahnya di hisap. Anak kambing saya juga jadi korban,” katanya.

Teror serangan kera itu kini membuat warga di Desa Mekar Jaya menjadi panik dan kawatir hewan itu akan menyerang anak-anak di pemukiman tersebut.

“Mudah-mudahan ada juga upaya dari pemerintah untuk menangani masalah ini. Karena sudah semakin meresahkan warga,” pungkasnya. (SN)