Tolak Pakai Masker, Pria Mengaku Polisi ini Ribut dengan Petugas di Perbatasan Puuwatu

waktu baca 2 menit
Ketengangan antara pria yang mengaku polisi dengan petugas pos perbatasan Puuwatu, pada Rabu siang (20/5/2020), FOto. Screeeshoot video

Kendari – Seorang pria yang mengaku sebagai anggota Polisi bersitegang dengan petugas penjagaan wilayah perbatasan di gerbang Puuwatu, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), pada Rabu siang (20/5/2020).

Tidak diketahui identitas pria tersebut, namun ia menyebut anggota reskrim Polsek Sampara di Kabupaten Konawe.

Keributan itu dipicu lantaran pria itu hendak melintas di pos perbatasan yang dijaga oleh sejumlah petugas gabungan, tidak menggunakan masker.

Keributan pun terjadi karena pria tersebut memaksa lewat tanpa menggunakan masker dan dihadang petugas.

Petugas keamanan di perbatasan tersebut telah mengimbau kepada pria itu untuk mencari masker. Namun diabaikan dan terus berusaha memaksakan diri menerobos pos penjagaan.

Baca Juga :  Puluhan Kendaraan Pelajar SMA Ditilang Polisi Saat Gelar Konvoi Pelulusan di Kendari

Akibatnya, ketegangan pun terjadi hingga saling dorong antar kedua pihak. Kondisi semakin memanas saat salah satu petugas mencabut paksa kunci motor pria tersebut.

Pria yang tidak diketahui identitasnya itu pun tak mau kalah dan langsung membongkar profesinya.

“Saya dari anggota Polsek Sampara kau mau apa, kamu ini berdiri di atas wilayah hukumku, kamu ini,” kata pria itu dengan nada geram kepada sejumlah petugas yang menghadangnya di dekat gerbang Puuwatu, Rabu (20/5/2020).

Sementara itu, Kapolsek Sampara, Iptu I Made Iswanto, mengatakan bahwa pria yang mengaku sebagai anggotanya itu telah di proses.

“Iya pak, yang bersangkutan sudah diproses,” kata Made saat dikonfirmasi Sultra News melalui pesan WhatsAppnya, Rabu (20/5/2020).

Namun ketika ditanya terkait kebenaran terkait pria yang mengaku anggota Polsek Sampara, Made enggan memberikan keterangan. (SN)

Baca Juga :  Tidak Pakai Helem, Bule Asing di Kendari Ditilang Polisi Saat Operasi Zebra