68 SMPN di Konawe Laksanakan UNBK Ditengah Covid-19

waktu baca 1 menit
Foto. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Konawe, Dr. Suryadi M.Pd

Konawe – Ditengah pandemi Covid-19, Dinas Pendidikan dan kebudayaan kabupaten Konawe tetap melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Sebanyak 3665 siswa SMP di 68 sekolah di Kabupaten Konawe menjalani Ujian Nasional Berbasis Komputer, 42 sekolah berbasis Daring (online) dan 26 sekolah berbasis Luring (offline).

UNBK ini mulai dilaksanakan sejak Kamis 14 Mei sampai 20 Mei 2020 dan sesuai Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020 Tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan Dalam Masa Darurat Penyebaran Coronavirus Disease (Covid-19) yang ditandatangani Mendikbud Nadiem Makarim pada 24 Maret 2020.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Konawe (Dikbud) Dr. Suryadi M.Pd, Selasa (19/5/2020 mengatakan bahwa dalam melakukan UNBK tersebut, Suryadi menuturkan terdapat tiga pendekatan, yakni daring, luring atau portofolio, dan asesment jarak jauh.

“UNBK ini dilaksanakan di rumah masing-masing. Adapun yang rumahnya berada di pelosok, maka soalnya dikirimkan melalui aplikasi google crome, google drive, dan ada juga yang di cetakkan lalu diawasi oleh guru-guru,” ujarnya.

Suryadi juga mebgatakan bahwa portofolio dalam hal ini nilai semester ganjil juga menjadi pertimbangan kelulusan siswa.

“Jadi jika hasil UNBK daring/luring mereka rendah maka portofolio bisa diperhitungkan, sehingga tidak ada siswa yang dirugikan. Tapi itu jurus terakhir,” pungkasnya. (AD/SN)