Besok, PWI Konawe Bakal Somasi Ketua KPU Wike, Terkait Tudingannya Banyak Media Tidak Netral

waktu baca 2 menit

KONAWE, Sultranews.co.id – Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Konawe tengah membahas rencana melakukan somasi kepada Ketua KPU Konawe,Wike, terkait statementnya yang menuding sebagian Media di Konawe tidak netral.

Ketua PWI Konawe Adriansyah Siregar, S.H membenarkan hal somasi yang sememtara dirapatkan pada malam ini.

“Bersama jajaran pengurus PWI Konawe kami tengah membahas rancangan itu (Somasi.red) malam ini,” demikian disampaikan Andriansyah Siregar, pada Jum’at 27/09/2024.

“Finalnya besok, surat resminya bakal dilayangkan. Tentunya hal ini sesuai dengan keputusan bersama jajaran pengurus PWI Kabupaten Konawe,”  Tambahnya.

Beberapa poin inti dari Somasi sementara kami rapatkan, selanjutnya nanti akan tertuang dalam Somasi yang dilayangkan kepada Ketua KPU Konawe.

“Hal ini kami tempuh sebagai bentuk keseriusan teman-teman di pwi dalam menyikapi persoalan tersebut,” Pungkasnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Bidang Pembelaan Wartawan PWI Konawe, Sukardi Muhtar, S.H ikut menyayangkan pernyataan yang dilontarkan oleh Ketua KPU Konawe yang dinilai melukai para wartawan,

“Kami menyesalkan statement Ketua KPU Konawe ini yang terkesan memojokkan pekerja-pekerja media di Konawe,” Kata Sukardi.

Sukardi menyinggung salah satu point dari Somasi yang akan dilayangkan, tentunya permintaan maaf secara terbuka dan segera melakukan sinergi dengan teman – teman wartawan di Konawe.

“Jika somasi besok kita sudah layangkan, lantas tidak ada niat baik Ketua KPU untuk minta maaf di publik, kemungkinan kita akan dorong ke APH,” tegas Sukardi.

Untuk diketahui, santer pemberitaan terkait statement yang dinilai melukai perasaan pekerja pers di Konawe ini.

Ketua KPU Konawe sendiri saat diwawancarai diruang kerjanya, pada Kamis 26/09/2024 oleh sejumlah media mengungkapkan terkait pernyataannya tersebut itu bermula adanya pemberitaan beberapa hari yang lalu.

“Karena kemarin itu ada kisruh kisruh, KPU apa yah, banyaklah yang memojokkan kami secara tekhnis penyelenggara baik itu Bawaslu maupun KPU,” katanya pada awak media.

“Kami secara Tekhnis merasa terganggu dengan pemberitaan pemberitaan, Yang saya maksud media online pak, jelas. yang ada di Kabupaten Konawe yang melebih-lebihkan argumen yang ada disini maksudnya toh,” Sambung Wike.

Dirinya kembali mengulang ketidak netralitas Media di Konawe. “Saya liat media online yang ada di Konawe sudah tidak netral lagi, tidak semua saya tidak ratakan ada sebagian. Dan maunya pada saat itu ada yg merekam jangan dipojokkan saya kan argumenku saya melihat media online di Konawe sudah tidak netral.” Ujarnya.

SN