Dua Relawan Calon Bupati di Muna Dianiaya Mantan Kades
Muna – Dua relawan pemenangan salah satu pasangan calon Bupati, La Ode Sarmin dan Rusli, dianiaya oleh pria berinisial LB seorang mantan Kepala Desa (Kades) Kondongia, Kecamatan Lohia, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra), pada Selasa (12/10/2020) malam.
Menurut keterangan salah satu korban, La Ode Sarmin menuturkan, tindakan penganiayaan yang dialaminya terjadi saat ia dan rekannya sedang berada di posko relawan.
“Saya terbangun ketika mendengar keributan tapi saat bertanya tiba-tiba laode bolu lansung mencekek leherku,” tutur Sarmin kepada Sultra News, pada Selasa (13/10/2020).
Hal senada juga disebutkan oleh satu korban lainnya itu Rusli. Ia mengaku pelaku datang ke Posko dan tiba-tiba menganiaya dirinya tanpa basa-basi.
“Tiba-tiba dia (pelaku) datang lansung menghantam leherku dari belakang hingga saya kaget, alasannya dia suruh matikan musik,” kata Rusli.
Sementara itu, LB nekat menganiaya kedua korban karena memutar musik dengan volume yang keras saat malam sudah larut.
“Musik yang mereka bunyikan sangat keras sudah sekitar jam 2 malam jadi saya datang minta untuk mereka matikan musiknya,” ucap LB saat ditemui Sultra News di kediamannya.
Kendati demikian, kedua korban merasa keberatan dan langsung melaporkan LB oknum Kades tersebut ke Polres Muna atas kasus tindakan penganiayaan.
Kasat Reskrim Polres Muna, Iptu Hamka membenarkan adanya laporan dua orang warga yang menjadi korban penganiyaan oleh seorang terlapor yang diketahui mantan seorang Kades.
Setelah menerima laporan itu, pihaknya akan melakukan proses penyelidikan untuk mencari tahu kebenaran kasus tersebut.
“Terkait kasus itu, kami akan memanggil terlapor untuk dimintai keterangannya soal dugaan penganiayaan yang dilaporkan oleh korban. Selanjutnya setelah melalui proses penyelidikan akan dilakukan gelar perkara,” jelas Hamka.
Laporan. Ardian
Editor. Yayan
[feed url=”https://sultranews.co.id/category/kriminal/” number=”5″]