Warga Bendewuta Dapat Bantuan Permodalan Usaha Ratusan Juta Rupiah dari BUMDes

waktu baca 2 menit
Kades Bendewuta Nur

KONAWE – Geliat Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Pemerintah Desa (Pemdes) Bendewuta, Kecamatan Wonggeduku, Kabupaten Konawe, Sultra patut diacungi jempol. BUMDes tersebut mampu memberikan solusi permodalan terhadap warga desa.

Kepala Desa Bendewuta, Nur mengungkapkan, BUMDes desanya telah berdiri sejak 2017 silam. Fokus usahanya adalah bantuan permodalan usaha mikro untuk para petani di desanya.

Saat ini, BUMDes tersebut telah memiliki 107 nasabah dari 236 kepala keluarga di Bendewuta. Total bantuan permodalan yang disalurkan sudah mencapai Rp300 juta lebih.

Menariknya, bunga yang dikenakan dari pinjaman warga tergolong sangatlah ringan. Sebagai contoh, jika warga meminjam Rp2 juta akan kembali Rp2,2 juta per kali panen yang dihitung 6 bulan sekali.

“Ini bunganya sangat rendah sekali. Makanya tidak heran kalau warga dari desa lain juga banyak yang ingin ikut jadi nasabah, tapi kami belum amini. Fokus untuk warga Bendewuta dulu,” ujarnya.

Nur menerangkan, agar sistem pinjam berjalan disiplin, maka tiap nasabah wajid menyertakan agunan atau jaminan tiap mengusulkan pinjaman. Misalnya, BPKB motor atau bisa juga sertifikat tanah. Setelah diverifikasi petugas BUMDes, barulah bantuan permodalan diberikan.

“BUMDes juga bekerja sama dengan salah satu perusahaan pupuk. Perusahaan ini juga biasanya membagi-bagikan bonus atau hadiah kepada nasabah dari hasil program kerjasama tersebut,” jelasnya.

Kemudian lanjut Nur, setiap akhir tahun BUMDes akan menghitung laba bersih. Keuntungan itu sebagian besarnya akan dimanfaatkan untuk membangun fasilitas desa. Sebagian lainnya, keuntungan tersebut akan disalurkan kepada warga dalam bentuk bantuan sosial.

“Kalau di perusahaan besar itu ibarat CSR-nya. Jadi uang dari warga, akan kembali ke warga juga,” pungkasnya.

SN