Pantau Progres Pembangunan Kantor Wali Kota Kendari, Sulkarnain: Insya Allah Awal Tahun ini Rampung
KENDARI – Progres pembangunan gedung Kantor Wali Kota Kendari mulai menunjukan adanya kemajuan. Bangunan yang berdiri diatas lahan 6,3 hektar mulai dibangun pada tahun 2020 lalu, dan dijadwalkan rampung tahun ini.
Hal itu dikatakan Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir, saat meninjau langsung progres pengerjaan bersama rombongan, Senin (2/1/2022).
Dipastikannya bahwa tahun ini sudah rampung dan sudah dapat digunakan.
“Berdasarkan hasil peninjauan yang kami lakukan, perkembangan pembangunan sudah terlaksana dengan baik. Tentu kami berharap, awal tahun 2022 in, Kantor Wali Kota Kendari sudah selesai dan dapat digunakan meski hanya sebagian dari keseluruhan bangunan dari kantor tersebut.” Imbuhnya.
Saat melakukan peninjauan, Wali Kota mengaku progres pembangunan telah menunjukkan kemajuan yang cukup menggembirakan dan sudah mulai nampak ruangan-ruangan kerja pimpinan, Mushola, Parkiran, Mal Pelayanan Publik, hingga fasilitas-fasilitas pendukung lainnya. Wali Kota Kendari pun berharap awal tahun 2022 ini sebagian besar ruang kantor sudah dapat digunakan.
Sulkarnain panggilan akrabnya menjelaskan, pembangunan gedung yang bakal menjadi Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Kendari direncanakan dilakukan dalam tiga tahap yang berbeda-beda. Dimana pada tahap pertama terdapat pembangunan gedung podium dan interior Kantor Wali Kota Kendari, tahap kedua dilakukan kembali pembangunan podium dan gedung parkir, sedangkan pada tahap ketiga yakni pembangunan tower 9 lantai.
“Konsep tinggi bangunan gedung baru ini tidak semata-mata dibuat begitu saja, akan tetapi memiliki filosofi dan arsitektur lokal dari kelahiran kota lulo ini.
Bahkan dirancang dengan mengacu pada ulang tahun kota. Jadi bukan semata-mata mau gagahan saja. Seperti towernya sembilan lantai itu dibangun berdasarkan tanggal lahir Kota Kendari begitu juga podium yang lima lantai diambil dari bulan lima yakni bulan ulang tahun Kendari,” jelas dia.
Adapun rincian, lanjutnya, pembangunan gedung ini dibangun di atas lahan dengan luas kurang lebih 6,3 hektar dan rencana total luas bangunan kurang lebih 37.679 m², dengan rincian bangunan gedung parkir berjumlah tiga lantai dengan peruntukan parkir kendaraan yang representatif, area komersil dan rooftop sebagai lapangan upacara.
Selanjutnya, gedung podium berjumlah lima lantai yaitu untuk ruang wali kota, wakil wali kota, sekretariat daerah, bangunan mushola, dan mall pelayanan umum yang modern dan kelengkapan fasilitasnya. Sementara gedung tower yang berjumlah sembilan lantai akan dijadikan ruang pelayanan publik, ruang kerja OPD yang dilengkapi dengan sarana prasarana modern dan service area.
“Pembangunan gedung baru ini menelan anggaran ratusan miliar yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), yang nantinya diharapkan dapat rampung pada tahun 2022 ini, dengan hitungan masa kerja selama tiga tahun,” tutpnya.
SN