Pelaku Pembunuhan Anggota TNI di Baubau Tewas Ditembak Polisi
Baubau – Pelarian Komang Ilyas alias Komang Pekel, pelaku pembunuhan seorang anggota Babinsa TNI dari Kodim 1413 Buton, akhirnya terhenti. Pelaku mati tertembak saat operasi penangkapan terjadi di Kelurahan Ngkaring-karing, Kecamatan Bungi, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra), pada Selasa malam (19/5/2020).
Kabid Humas Polda Sultra, AKBP Ferry Walintukan, mengatakan pelaku terpaksa ditembak karena mencoba melarikan diri saat akan dilakukan pengembangan. Pelaku tewas tertembak pada bagian dada dan perut saat kejadian itu.
“Pelaku melawan dan berusaha melarikan diri dengan cara melompat dari Mobil, kemudian pihak kepolisian mencoba melakukan tembakan peringatan namun tidak diindahkan oleh tersangka sehingga pihak kepolisian melakukan tindakan tegas melumpuhkan tersangka hingga meninggal dunia,” ujar Ferry dalam keterangan persnya yang diterima Sultra News, Rabu (20/5/2020).
Mantan Wadir Krimsus Polda Sultra ini juga menerangkan, jenazah pelaku sat ini telah dibawa ke rumah sakit Palagimata, untuk proses selanjutnya.
“Pada pukul 22.30 Wita jenazah tersangka di evakuasi ke rumah sakit Palagimata Kota Baubau, guna dilakukan Visum,” terangnya.
Diberitakan sebelumnya, seorang anggota TNI yang bertugas di Kodim 1413 Buton, tewas akibat luka tusukan senjata tajam oleh pelaku pada Kamis (14/5/2020).
Peristiwa penganiayaan itu terjadi berawal, saat korban berusaha melerai keributan pemuda yang terjadi di Kelurahan Ngkaring-karing, Kecamatan Bungi, Kota Baubau.
Namun pelaku yang telah dalam kondisi mabuk langsung mengambil parang dan menebas korban karena tidak terima ditegur saat itu.
Korban sempat dilarikan ke Puskesmas terdekat, namun nahas nyawanya tidak tertolong dan meninggal dunia akibat luka parah di sekujur tubuhnya. (SN)