Hari Kesaktian Pancasila, Gubernur Sultra : Jadikan Semangat Pancasila Akhiri Pandemi
Kendari – Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), H. Ali Mazi, SH., menghadiri secara virtual Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila ke-55 Tahun 2020 yang dipimpin langsung Presiden RI Joko Widodo sebagai inspektur upacara, di Monumen Pancasila Sakti, Kawasan Lubang Buaya, Jakarta Timur. Upacara turut dihadiri Wakil Presiden Ma’ruf Amin
Upacara ini dihadiri secara virtual oleh seluruh pejabat publik di Kabinet Indonesia Maju, Gubernur/Bupatu/Walikota dan perangkat daerah masing-masing se-Indonesia, DPR-RI dan DPRD se-Indonesia.
Di Sulawesi Tenggara, dari Ruang Merah Putih, Rujab Gubernur Sultra, ikut hadir bersama Gubenur Ali Mazi, antara lain Sekda Pemprov Sultra Nur Endang Abbas, jajaran Forkopimda Sultra, para Kepala OPD Prov. Sultra. Upacara ini berjalan khidmat selama 40 menit. Gubernur Ali Mazi dan seluruh pejabat yang hadir memakai masker lengkap dan menempati jarak yang telah ditentukan untuk kepentingan protokol kesehatan.
Teks Pancasila dibacakan Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, teks Pembukaan Undang Undang Dasar 1945 dibacakan Ketua DPD RI La Nyalla Mattalitti, Ketua DPR-RI Puan Maharani membacakan dan menandatangani Ikrar, dan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy membacakan doa.
Komposisi petugas upacara terdiri atas seorang Komandan Upacara (dan cadangan satu orang), pasukan upacara 20 orang (cadangan delapan orang), Korps Musik sebanyak 35 orang, serta pembaca susunan acara sebanyak satu orang (cadangan satu orang).
Ketua DPR-RI Puan Maharani membacakan ikrar. “Kami yang melaksanakan upacara ini menyadari sepenuhnya Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 1945 pada kenyatannya telah banyak terjadi rongrongan baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Rongrongan tersebut dimungkinkan karena kurang waspadanya bangsa Indonesia terhadap kegiatan yang berupaya untuk menumbangkan Pancasila sebagai ideologi negara.”
“Dengan semangat kebersamaan yang dilandasi oleh nilai luhur ideologi Pancasila, Bangsa Indonesia tetap dapat memperkokoh tegaknya NKRI, maka di hadapan Tuhan Yang Maha Esa dalam memperingati hari Kesaktian Pancasila kami bulatkan tekad untuk pertahankan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila sebagai sumber kekuatan menggalang kebersamaan untuk memperjuangkan, menegakkan kebenaran dan keadilan demi keutuhan NKRI.” Demikian ikrar dibacakan dan ditandatangani.
Setelah usainya Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila ke-55 Tahun 2020, Gubernur Ali Mazi dan seluruh perangkat upacara melakukan sesi foto bersama.
Melalui kawat resminya, Gubernur Ali Mazi menyampaikan bahwa sebagai ideologi resmi Republik Indonesia, Pancasila sudah melalui beragam ujian dan marwahnya tetap kokoh. Semangat Pancasila ini juga harus dapat memperkuat perjuangan kita melawan dan mengakhiri pandemi Covid-19. (SN)