Satu Balita Korban Keracunan Makanan Pesta di Buton Meninggal Dunia
Buton – Satu pasien balita umur tiga tahun yang diduga mengalami Keracunan Makanan Di Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara (Sultra), meninggal Dunia.
Balita itu diketahui bernama Salwa yang berasal dari Kelurahan Kombeli, Kecamatan Pasarwajo, meninggal dunia saat menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Buton, pada Selasa (1/12/2020).
Salwa sebelumnya dilarikan ke rumah sakit karena mengalami gangguan pencernaan diduga keracunan usai ikut menyantap makanan dari sebuah pesta pernikahan di Kabupaten Buton.
Kasat Reskrim Polres Buton AKP Dedy Hartoyo membenarkan adanya satu pasien diduga keracunan yang meninggal di RSUD Buton.
“Iya ada satu, meninggal di ruang perawatan RSUD Buton pada Selasa (1/12) siang. Sebelumnya pasien masuk rumah sakit pada Senin (30/11) 17.30 Wita,” ujar Dedy saat dikonfirmasi sultranews.co.id Selasa (1/12/2020).
Mantan Kapolsek Ranomeeto itu menerangkan, korban dlarikan ke RSUD Buton mengalami gangguan pencernaan, demam tinggi step (kejang-kejang). Hal itu terjadi usai menyantap makanan dari sebuah pesta pernikahan di Buton pada Minggu (39/11/2020).
“Salwa merupakan salah satu dari puluhan warga yang dlarikan ke rumah sakit diduga keracunan usai memakan hidangan dari sebuah pesta di Buton,” kata Dedy.
Dedy menerangkan jumlah warga yang masuk kerumah sakit akibat diduga keracunan itu terus bertambah sejak Minggu (30/11/2020).
Beberapa diantara pasien itu telah dipulangkan untuk menjalani rawat jalan usai mendapat penanganan di RSUD dan Puskesmas di Buton.
“Saat ini jumlah warga yang dilaporkan masuk rumah sakit maupun Puskesmas sebanyak 76 jiwa. Mereka dirawat tersebar ada yang di RSUD Buton dan di Puskesmas Wolowa,” jelasnya.
Diberitakan sultranews.co.id sebelumnya, puluhan warga dilarikan ke rumah sakit akibat diduga alami keracunan usai menyantap makanan di sebuah pesta pernikahan di Desa Galanti, Kecamatan Wolowa, Kabupaten Buton, Sultra, pada Senin (30/11/2020).
