Peserta Tes SKD CPNS Koltim Capai 4.586, Ternyata Kuotanya Hanya Segini
KENDARI – Peserta tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kabupaten Kolaka Timur (Koltim) mencapai 4.586 peserta.
Adapun jadwal pelaksanaan tes berlangsung selama 8 hari terhitung sejak tanggal 16 September hingga tanggal 24 September 2021 mendatang di SMKN 1 Kendari.
Sementara untuk pelaksanaan tes SKD CPNS P3K Non Guru rencananya bakal dilaksanakan pada 03 Oktober 2021 mendatang, dengan jumlah peserta sebanyak 13 orang.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKSDM) Kolaka Timur Dra. Hj. Murtini Balaka, M.Si, melalui Kepala Bidang (Kabid) Pemberhentian dan Informasi Kepegawaian Ruslan, menjelaskan tentang tata cara pelaksanaan tes SKD CPNS Koltim bahwa setiap harinya dilaksanakan tes terdiri dari 3 sesi. Terkecuali pada hari Jum’at terhitung 2 sesi saja.
Kata Ruslan, dalam 1 sesi peserta tes mencapai 205 orang. Jika dalam 3 sesi satu hari peserta bisa mencapai 615 orang.
“Pertama-tama yang dilakukan oleh peserta tes SKD memasuki ruang registrasi awal. Disitu mereka akan mengisi daftar hadir kemudian petugas panitia akan memeriksa kelengkapan berkas berupa Kartu tes, KTP asli, dokumen bebas Covid-19, Swab Antigen/Pcr, dan kartu deklarasi sehat,” paparnya.
Selanjutnya, sebelum masuk ruangan peserta diwajibkan untuk menitip barang bawaannya. Dan nantinya diruangan yang diperbolehkan dibawah masuk berupa Kartu tes, KTP asli, bebas Covid-19, Swab Antigen/Pcr, dan kartu deklarasi sehat.
Kemudian peserta diarahkan registrasi PIN, dan selanjutnya Badan Kepegawaian Negara (BKN) diarahkan untuk pengenalan wajah melaui Webcam.
“Jadi peserta akan dicocokan wajahnya dengan foto unggahan pertama disaat mendaftar, dan ini untuk meminimalisir jangan sampai ada peserta yang datang tidak sesuai dengan wajah pada saat pertama kali mendaftar,” katanya.
Lebih lanjut, setelah itu peserta diarahkan masuk ruangan dan dilakukan pemeriksaan administrasi.
“Jadi pada saat pemeriksaan, kartu bebas Covid itu akan diambil oleh panitia Gugus Tugas Covid-19,” terangnya.
Ruslan menambahkan, adapun jumlah peserta didalam ruangan tes seleksi BKN hanya diperkenankan 50% peserta saja. Berbeda dengan tahun sebelumnya, jika satu ruangan mampu menampung pserta hingga 200 peserta, akan tetapi sekarang hanya diperbolehkan 100 orang saja.
“Bahkan jarak komputer dengan komputer lainnya itu sejauh 1 meter, mengigat protokol kesehatan yang super ketat,” pungkasnya.
Terkait transparasi dalam melakukan tes SKD CPNS, Ruslan menambhakan, BKN juga telah melakukan live streaming di youtube “SKD CPNS TILOK MANDIRI SMKN 1 KENDARI”.
“Jadi masyarakat tinggal mencari linknya di youtube seperti yang tertera di atas,” tambahnya.
Demikian pula, pada saat menyelesaikan soal peserta akan langsung melihat nilainya diakhir penyelesaian soal.
“Jadi peserta langsung melihat berapa hasil nilai yang telah mereka kerjakan,” paparnya.
sebagaimana diketahui, standarisasi skor untuk Passing Grade TWK 65, TIU 80, TKP 166 berlaku secara Nasional.
Adapun kuoto yang akan diterima di Kabupaten Kolaka Timur (Koltim) khusus untuk CPNS Umum yakni sebanyak 156 orang dari total peserta 4.573 yang terdiri dari Dokter, Perawat, Bidan, Gisi, dan tenaga transfusi darah. Sedangkan kuota untuk P3K Guru sebanyak 692 orang, dan kuota P3K Non Guru sebanyak 4 orang dari jumlah peserta 14 yang terdiri dari Satpol PP, Penyuluh pertanian, Tehnik Sipil, dan Hukum.
(SN)