Mega Industri Routa Kabupaten Konawe, Serap Tenaga Kerja Jumlah Besar
KONAWE– Hadirnya Mega Industri baru di Kabupaten Konawe tepatnya di Kecamatan Routa akan menyerap tenaga kerja jumlah besar. Hal tersebut disampaikan Bupati Konawe Kery Saiful Konggoasa dalam beberapa kesempatan.
Kery mengungkapkan, pembangunan bangunan pabrik di kawasan industri nikel tersebut sudah akan dimulai tahun ini. Pihak perusahaan tengah mempersiapkan perizinannya.
“Kita doakan tahun ini groundbreaking-nya (seremoni tanda dimulainya proyek, red),” ujarnya.
Menurut Kery, pabrik yang dibangun tidak hanya mengelola bahan baku nikel. Akan tetapi juga membuat membuat produk Lithium (baterai untuk kendaraan listrik, red). Sehingga, dalam beberapa tahun ke depannya, kawasan tersebut bakal menyerap tenaga kerja dalam jumlah yang besar.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Konawe, Ferdinand Sapan bahkan lebih spesifik menyebutkan kalau mega industri tersebut bakal menyerap hingga 16 ribu pekerja. Hal itu belum terhitung pekerja dari perusahaan lain yang join dengan pengelolan mega industri.
Untuk saat ini kata Ferdinand, perusahaan tersebut telah mempekerjakan sekira 2 ribu karyawan. Menurutnya, sebagian besar dari karyawan yang ada saat ini merupakan karyawan lokal atau masyarakat Routa.
“Sekarang itu sudah ada dua ribu yang kerja di sana. Dan saya yakin lebih dari lima puluh persennya itu adalah masyarakat Routa. Dan penerimaan karyawan di sana masih akan terus berkembang,” pungkasnya.
Mega industri baru. Kecamatan Routa, Kabupaten Konawe digadang-gadang akan lebih besar dari Morosi. Routa diberkahi kekayaan alam yang melimpah, kandungan mineral berupa nikel, lithium dan kobalt dari dalam tanah wilayah paling barat Konawe itu sangat fantastis. Kini, tinggal menunggu waktu untuk menggairahkan geliat ekonomi di wilayah tersebut.
Laporan: Jaspin
