Kecapean Usai Bermain Bola, Almarhum SBM Diduga Alami Henti Jantung

waktu baca 2 menit
Almarhum SBM yang tengah bersiap dimuat di mobil Ambulance. Foto SN

UNAAHA – Innalillahi Wainnalillahi Rojiun, Bupati Koltim Samsul Bahri Madjid, Tutup Usia di RS BLUD Konawe pada Pukul 19.40 WITA setelah diponis oleh dokter spesialis, Jumat (19/3/2021).

Hasil Diagnosa dokter, almarhum SBM diduga mengalami Henti Jantung. Henti janting dimaksud ialah hilangnya fungsi jantung, napas, dan kesadaran secara tiba-tiba dan tak terduga.

“Henti jantung biasanya akibat dari gangguan listrik di jantung. Henti jantung tidak sama dengan serangan jantung,” ucap dokter yang tidak ingin ditulis namanya.Kecapean Usai Bermain Bola, Almarhum SBM Diduga Alami Henti Jantung Persiapan jasad almarhum SBM menuju Koltim. Foto SN[/caption

Dari hasil pantauan Sultranews, Almarhum SBM rencananya dibawah di Kolaka Timur menggunakan mobil ambulance.

Posisi almarhum saat ini masih di Rujab Bupati Koltim. Rencananya almarhum akan dikebumikan di Desa Lalombaa, Kecamatan Kolaka, Kabupaten Kolaka.

Untuk diketahui Sebelumnya, almarhum Bupati Koltim Samsul Bahri Madjid, dikabarkan sesak napas usai bermain bola di Lapangan Nur Latomoro Kelurahan Rate-Rate, Kecamatan Tirawuta, Kolaka Timur.

Seperti biasanya, SBM menggelar pertandingan sepak bola usai menggelar kegiatan Musrenbang.

Usai bermain bola, SBM dilarikan di Puskesmas Tirawuta, dan dirujuk ke RS BLUD Konawe.

Empat dokter spesialis yang menangani almarhum SBM, tak berdaya. Seleuruh kerabat dan keluarga yang memadati RS tersebut, berteriak histeris setelah mendengar ponis dari dokter.

Wakil Gubernur Sultra Lukman Abunawas terlihat hadir di RS BLUD Konawe, pasca almarhum SBM menghembus napas terakhir. Irawan Laliasa dan Litanto, juga terlihat.

SN