Kegiatan Porprov Dapat Dibiayai, Pemda Yakinkan Banggar DPRD dan TAPD Konawe
KONAWE — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe, melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) mampu meyakinkan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), jika kegiatan Pekan Olah Raga Provinsi (Porprov) dapat dibiayai pada November mendatang.
Keyakinan Kepala Bapenda itu di sampaikan saat pembahasan Rancangan Perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) di Gedung DPRD, Kamis 1 September 2022 malam.
Dr. Cici Ita Ristianti, SE MM selaku Kepala Bapenda menyampaikan, terkait potensi pendapatan yang dapat membiayai kegiatan Porprov di Kota Bau-bau dan Kabupaten Buton berasal dari sisa tagihan dari Pajak Penerangan Jalan (PPJ) Non Listrik oleh PT Obsidian Stainless Steel (OSS).
“Tagihan kepada PT OSS itu sekira Rp 13 Miliar. Dari total itu, sekira Rp 6 Miliar sudah terkonfirmasi oleh PT OSS untuk di realisasikan bulan ini,” sebut Dr. Cici yang juga Ketua KONI Kabupaten Konawe di Ruang Sidang pembahasan Perubahan APBD 2022.
Kata dia, dari Rp 6 Miliar itu dapat membiayai kegiatan Porprov yang akan diikuti Pemkab Konawe yang akan di perlombakan 36 Cabor mendatang.
Meski demikian, dari 36 Cabor yang akan itu, KONI Konawe akan mengikuti 25 Cabor saja yang telah melalui tahapan seleksi dari atlit-atlit yang berpotensi untuk mendapatkan Emas.
Untuk diketahui, sebelumnya Banggar DPRD dan TAPD telah membahas postur APBD perubahan untuk anggaran Porprov di sediakan anggaran sekira Rp 500 juta.
Berdasarkan dari anggaran yang di siapkan itu, Dr. Cici menyebut, KONI Konawe merasa tidak cukup untuk membiayai kegiatan itu.
Bahkan dia memberikan gambaran, untuk mengikuti devile saja pihaknya menghabiskan akan menghabiskan anggaran sekira Rp 1 miliar.
“Anggaran itu untuk membiayai seluruh kelengkapan atribut dari para atlit yang telah di persiapkan,” tandasnya.
Laporan: Jaspin