Panen Sebelum Banjir, Begini Langkah Yang Dilakukan Kabid SDA Konawe

waktu baca 2 menit
Kepala DP3A Konawe, Noor Jannah

sultranews.net – Dalam rangka meminimalisir kerugian para petani padi sawah, baru-baru ini ada sekian ratus Hektar Are sawah tenggelam akibat banjir bandang yang meluluh lantahkan persawahan, sehingga menjebabkan para petani rugi total. Oleh karena itu, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Kepala Bidang (Kabid) Sumber Daya Air (SDA) Noor Jannah, ST., M.Si mempunyai terobosan baru.

Terobosan baru yang digagas oleh seorang Kabid baru di Dinas PU itu dengan cara memperbaiki sistem jadwal tanam para petani padi sawah. Selain itu pengaturan jadwal buka tutup air pada tanggul sekunder pun juga bakal diatur sebaik mungkin, agar para petani bisa panen sebelum banjir.

“Ada dua cara agar para petani bisa bertani dengan baik, yakni dengan cara menetukan waktu penanaman, dan menentukan waktu buka tutupnya air. Jika kita lakukan seperti ini, maka besar kemungkinan para petani bisa terhindar dari banjir,” kata Noor Jannah kepada sultranews.net, Selasa (16/7/2019).

Dikatakanya, pada Bulan Agustus 2019 mendatang, dirinya bersama dengan Komisi Irigasi yang didalamnya tergabung Kepala Bappeda sebagai Ketua Komisi, Pertanian, Perikanan, Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A), Pengamat Air, Penyulu, Kepala Desa, sudah mulai menetapkan jadwal tanam serentak, hingga pada buka dan tutup air.

“Baru-baru ini kami bersama komisi irigasi dan para petani serta TNI dan Polri, sudah melakukan rapat besar membahas mengenai jadwal tanam serentak dan buka tutup air. Dan itu kami sudah sepakati, di Bulan Agustus mendatang sudah akan dilakukan,” tuturnya.

Adapun penetapan jadwal tanam serentak dan buka tutup air, telah tertuang dalam Surat Keputusan Bupati Konawe Nomor 53 tentang Pedoman Pola Tanam dan Rencana Pembagian Air Pada Daerah Irigasi tahun 2019. “SK Bupati Konawe ini dimaksudkan bahwa untuk daerah MTS 1 tanggal sekian buka airnya, dan tgl sekian tutup airnya. Paritasnya sekian, mulai masa penggolahan tanggal berapa, jadi ril detaail rinciannya,” jelasnya.

Baca Juga :  KSK Dinobatkan Sebagai eks Pemimpin Berkinerja Tinggi

Laporan : Redaksi