Polda Sultra dan NU Bersinergi Cegah Paham Radikalisme, Terorisme, Intoleran
Kendari – Kapolda Sulawesi Tenggara (Sultra), Irjen Pol Yan Sultra, menemui Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Sultra, menjalin kerja sama dengan menandatangani MOU untuk mencegah penyebaran paham radikalisme, terorisme dan Intoleran, Senin (1/2/2021).
“Kedatangan saya hari ini dalam agenda menandatangani nota kesepahaman dalam rangka untuk melakukan pencegahan paham radikalisme, terorisme dan intoleran. Kita tahu bersama, bahwa NU ini telah berperan aktiv menjaga kesatuan Indonesia dan ikut dalam memerdekakan negara kita ini,” ujar Yan Sultra kepada awak media di kantor PWNU Sultra.
Jenderal Polisi bintang dua itu menjelaskan, selain menjalin kerja sama dengan PWNU Sultra, ia juga sebelumnya telah menggelar kegiatan koordinasi dan sosialisasi berkaitan dengan menangkal paham radikal, terorisme dan intoleran.
“Kegiatan lainnya juga sudah berjalan sebelumnya, terkait bagaiama kita pro aktiv dalam mencegah paham tersebut. Hal itu bertujuan untuk menciptakan situasi di daerah Sultra aman dan kondusif,” katanya.
Kapolda Sultra menerangkan, pertemuan dengan PWNU tidak hanya membahas terkait pencegahan paham radikalisme, namun juga untuk menjalin kerja sama pada bidang lainnya, seperti ekonomi dan kesejahteraan umat.
“Jadi ke depan masih akan memikirkan bidang lainnya seperti ekonomi dan kesejahteraan umat. Karena tugas kita di Kepolisian tidak hanya fokus pada satu bidang saja, namun masih banyak hal lainnya yang perlu kita laksanakan,” pungkasnya.
Laporan. Wayan Sukanta
